Dasar-dasar Estimasi Durasi Aktivitas

Menurut PMBOK 5^th Edition, proses estimasi durasi sumber daya aktivitas merupakan proses yang mengestimasi durasi pekerjaan yang diperlukan untuk penyelesaian suatu aktivitas dengan sumber daya yang telah diestimasi. Terdapat proses iterasi antara proses ini dan proses estimasi kebutuhan sumber daya. Hasil proses ini akan menjadi masukan utama pada proses pembuatan jadwal proyek.

Penentuan durasi aktivitas akan sangat tergantung dengan jumlah sumber daya utama, jumlah sumber daya pendukung aktivitas dan produktifitas masing-masing sumber daya. Jumlah sumber daya utama akan menjadi ukuran besarnya pekerjaan yang akan dilakukan, jumlah sumber daya pendukung akan menjadi ukuran seberapa kapasitas produksi pekerjaan, dan produktifitas akan menjadi ukuran seberapa cepat pekerjaan akan dilakukan. Adapun rincian dan alur proses estimasi durasi aktivitas yang berdasarkan pada PMBOK 5^th Edition dapat dilihat pada Tabel berikut :

Proses ini dilakukan berdasarkan metodologi rencana manajemen waktu dan menggunakan acuan proses yang ada dalam aset proses organisasi. Data dan informasi yang akan diproses berasal dari daftar risiko, faktor lingkungan usaha, daftar aktivitas beserta atributnya, kebutuhan sumber daya aktivitas, dan Resource Breakdown Structure (RBS). Proses ini dilakukan dengan rangkaian alat dan teknik yang utamanya adalah alat estimasi yaitu estimasi analog, estimasi parametrik, dan estimasi three point. Di samping itu juga ada pendapat ahli, teknik pengambilan keputusan kelompok, dan analisis cadangan.

Proses estimasi durasi aktivitas proyek direkomendasikan untuk diuraikan menjadi rangkaian kegiatan-kegiatan untuk memudahkan pemahaman dan implementasi proses ini. Penjelasan rinci tiap kegiatan dibahas secara khusus pada bagian lain pada subbab ini. Kegiatan-kegiatan tersebut adalah :

1. Mengumpulan data dan informasi terkait produktifitas sumber daya.
2. Menentukan produktifitas tiap sumber daya.
3. Melakukan perhitungan durasi aktivitas.

Proses ini akan menghasilkan estimasi-estimasi durasi aktivitas yang diperlukan pada proses pembuatan jadwal. Pembaruan dokumen proyek berupa perubahan atau penambahan data dan informasi atas proses ini digunakan pada proses merencanakan identifikasi risiko dan menjadi dokumentasi proyek.

Referensi : Buku Advanced and Effective Project Management

_{Untuk melihat daftar artikel ⇒ Table of Content, dan konsultasi Project Management ⇒ Konsultasi. Daftar karya ada pada ⇒ Innovation Gallery, dan daftar riset pada ⇒ Research Gallery}